Hukum kekekalan massa Lavoisier

 Perhatikan reaksi pembakaran kertas. Sepintas lalu dapat kita lihat bahwa massa abu hasil pembakaran lebih kecil daripada massa kertas yang dibakar.

Apakah pembakaran kertas disertai pengurangan massa?

Antoine Laurent Lavoisier telah menyelidiki massa zat-zat sebelum dan sesudah reaksi. Lavoisier menimbang zat sebelum bereaksi, kemudian menimbang hasil reaksinya. Ternyata massa zat sebelum dan sesudah reaksi selalu sama. Lavoisier menyimpulkan hasil penemuannya dalam suatu hukum yang disebut hukum kekekalan massa: “Dalam sistem tertutup, massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama“.

Perubahan materi yang kita amati dalam kehidupan sehari-hari umumnya berlangsung dalam wadah terbuka. Jika hasil reaksi ada yang berupa gas (seperti pada pembakaran kertas), maka massa zat yang tertinggal menjadi lebih kecil daripada massa semula. Sebaliknya, jika reaksi mengikat sesuatu dari lingkungannya (misalnya oksigen), maka hasil reaksi akan lebih besar daripada massa semula. 

Misalnya, reaksi perkaratan besi (besi mengikat oksigen dari udara) sebagai berikut.

Besi yang mempunyai massa tertentu akan bereaksi dengan jumlah oksigen di udara membentuk senyawa baru besi oksida (Fe2O3(s)) yang massanya sama dengan massa besi dan oksigen mula-mula.

Fe(s) + O2(g) ⎯⎯→ Fe2O3(s)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Karbon aktif sifat pembuatan dan aplikasi

 Karbon aktif, juga dikenal sebagai arang aktif atau activated carbon dalam bahasa Inggris, adalah bentuk karbon yang sangat poros dan memil...